Rabu, 04 Mei 2016

Inilah Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di Simpatika Tidak Linier

Inilah Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di SImpatika Tidak Linier - SKMT dan SKBK online dicetak melalui sistem informasi Simpatika. Didalam SKBK dan SKMT inilah akan muncul rincian mulai JTM, Rasio, Linieritas dan lain-lain.
yang menjadikan kendala dan sering dialami bahkan hampir seluruh PTK mengalaminya yaitu adalah tidak liniernya mata pelajaran yang di ampu walaupun sudah sesuai dengan mapel sertifikasi. Mengapa hal ini terjadi ?
hal tersebut sangat mungkin terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor atau penyebab. disini akan coba admin bahas mengenai Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di SImpatika Tidak Linier. informasi ini kami peroleh dari penma kota semarang.
dan Inilah Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di SImpatika Tidak Linier :


Pertama adalah Nama Mata Pelajaran yang diinputkan tidak sesua dengan Kurikulum Nasional
Coba Perhatikan gambar berikut ini.
Sama-sama Bahasa Inggris tetapi pada mapel yang berkotak merah Kurikulum Nasional bertanda strip (-), sedangkan yang lainnya pada Kurikulum Nasional bertuliskan sesuai nama mapel. Meskipun nama pelajaran sama dan identik, hal ini oleh sistem dianggap sebagai mata pelajaran yang tidak sesuai dengan kurikulum.

Solusi:
  1. Cek mata pelajaran yang tertulis di menu Sekolah >> Kurikulum >> Daftar Mata Pelajaran 
  2. Hapus mata pelajaran yang pada "kurikulum nasional" berisi tanda strip dengan cara klik tanda segitiga di ujung kanan lalu pilih Hapus Pelajaran. 
  3. Cek kembali isian Jadwal Kelas Mingguan. Ganti nama 'mata pelajaran yang tidak sesuai dengan kurikulum nasional' dengan 'mata pelajaran yang sesuai kurikulum' 
Sesuaikan Mapel yang Diampu dengan Mapel NRG / Sertifikasi Guru

Sesuaikan mata pelajaran yang diajarkan (diampu) oleh guru telah sesuai dengan sertifikat pendidik dan mata pelajaran dalam NRG guru yang bersangkutan. Jika seorang guru memiliki sertifikat pendidik sebagai guru Bahasa Indonesia, silakan beri mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam Jadwal Kelas Mingguan. Guru dengan sertifikat pendidik Pendidikan Agama Islam mengajar mata pelajaran Al Quran Hadits, Akidah Akhlak, Fikih, atau Sejarah Kebudayaan Islam. Pahami peraturan-peraturan terkait dengan kesesuaian mata pelajaran dengan Sertifikat Pendidik. Salah satunya adalah KMA Nomor 103 Tahun 2015. Bagaimana bagi pendidik yang belum bersertifikat pendidik? Ya, terima saja dengan lapang dada status 'tidak linear' yang diberikan.

Status Verval NRG

Status linear atau tidak linear juga terkait dengan status Verval NRG yang telah dilakukan. Pendidik yang telah melakukan verval NRG dan pengajuannya disetujui dengan ditandai munculnya NRG di dasbor PTK yang bisa linear. Sebaliknya, jika ajuan Verval NRG yang dilakukan masih dalam proses maka tidak akan linear.
Inilah Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di SImpatika Tidak Linier

bagi pendidik yang belum memiliki NRG, meskipun telah memiliki sertifikat pendidik dan mengampu mata pelajaran sesuai dengan sertifikat pendidik yang dipunyainya tetap tidak bisa linear dalam ajuan SKBK dan SKMT. Berarti harus memenuhi ketiga syarat di atas?
Benar. Agar SKMT dan SKBK yang diajukan linear harus memenuhi ketiga syarat tersebut, yaitu: Nama mapel dalam Jadwal Kelas Mingguan telah sesuai dengan kurikulum nasional. Mapel yang diampu telah sesuai dengan sertifikat pendidik dan mapel dalam NRG. Status Verval NRG telah disetujui.
Jika belum dan ingin memperbarui, silakan ikuti Prosedur dan cara membatalkan SKMT dan SKBK.
Guru yang belum bersertifikat pendidik, belum memiliki NRG, atau status verval NRG-nya masing dalam proses berarti akan tidak linear, dong?
Iya! Kerena guru yang belum bersertifikat pendidik tentunya tidak layak mendapatkan TPG. Guru bersertifikat pendidik tetapi mengampu mata pelajaran yang tidak sesuai dengan sertifikat pendidiknya pun tidak layak mendapatkan TPG, meskipun ketidaksesuaian mata pelajaran tersebut dikarenakan kesalahan dalam memilih nama mata pelajaran (baca : poin 1 di atas).
Sistem dibuat untuk memudahkan manusia, namun dalam hal ini justru menyusahkan PTK terutama yang sudah sertifikasi karena tidak ada lagi toleran. Jika tidak bisa linier otomatis dalam analisis kelayakan menerima tunjangan status akan "Tidak Layak Mendapat Tunjangan". Nah loo makanya buat operator, Kepala Madrasah, dan PTK harus berhati-hati dalam mengisi semua komponen didalam sistem informasi simpatika. Pirik dahulu sebelum bertindak daripada dikemudian hari ada permasalahan.

Demikian informasi mengenai   Penyebab Ajuan SKMT dan SKBK di SImpatika Tidak Linier semoga bisa membantu anda dalam mengatasi berbagai permasalahan dunia simpatika.

1 komentar so far

mohon segera diproses pak... ptk dah jenuh nunggu dan nunggu sampai kapan proses yang tak kunjung jelas ini....


EmoticonEmoticon